IMG_0205

Lensantbnews.com,Sumbawa Barat – Untuk menjalankan Misinya PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) memberikan perhatian khusus pada gugusan Gili Balu yang bisa menjadi destinasi wisata bahari unggulan di Nusa Tenggara Barat.

Dalam mewujudkan misi PT AMMAN meluncurkan program yang melibatkan masyarakat tempatan dan melakukan pembinaan kepada kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Buah Lawa Poto Tano dengan Program Trasformasi Sea. Dengan juan pengembangan ekowisata yang bekelanjutan.

Untuk mewujudkan warisan terbaiknya PT AMMAN tidak bekerja sendiri. Selain menggandeng Pokdarwis Amman juga menggandeng Pusat Kajian Sumber Daya Pesisir dan Lautan (PKSPL) dari IPB University. Kemitraan ini fokus pada pengelolaan sumber daya pesisir dan laut, mencakup pengembangan dan pemeliharaan sarana dan prasarana, serta memberikan bimbingan teknis mengenai penangkapan ikan berkelanjutan bagi kelompok nelayan dan operator perikanan

“Untuk menjaga kawasan Gili Balu agar tetap lestari, kami hadir dan berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pelestarian lingkungan pesisir dan laut, khususnya terkait dengan pariwisata berkelanjutan,” ujar Andy Affandy,

Masih menurut Andy bahwa Program TransformaSea Gili Balu dijalankan berdasarkan riset terapan yang mengedepankan kaidah ilmiah, meliputi perbaikan terumbu karang yang rusak, penanaman pohon bakau, dan perawatan Laguna.

“Banyak sekali jenis pohon bakau yang telah hilang di Gili Balu. Kami sudah berhasil mengembalikan dan telah tumbuh dengan baik. Bahkan, jenis pohon bakau yang hampir punah di Indonesia berhasil kita tumbuhkan di sini,” pungkasnya.

“Keseriusan PT AMMAN dalam menjaga kelestarian Gili Balu adalah kontribusi untuk pelestarian alam, mendorong pariwisata unggulan si Kabupaten Sumbawa Barat, serta meningkatkan daya tarik pariwisata lokal maupun manca negara, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat,” tegas Aji Suryanto, selaku Senior Manager Social Impact PT AMMAN.
Program ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara Dinas Kelautan dan Perikanan NTB dengan AMMAN, yang tertuang dalam Perjanjian Kemitraan tentang Pengelolaan Kawasan Konservasi Taman Perairan Gili Balu di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Ungkap Aji.Ln

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *