IMG-20251104-WA0002

Lensantbnews.com, Sumbawa Barat – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) soroti Perumda Bintang Bano terkait pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja, termasuk dalam hal pengelolaan sumber daya air dan keuangan daerah.

Ketua Komisi III DPRD KSB, H. Basuki AR mengatakan, Perumda Air Minum Bintang Bano saat ini sedang melakukan perbaikan keuangan setelah mengalami kerugian hingga miliaran rupiah pada tahun 2024.

“Berdasarkan hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP), Perumda Bintang Bano telah menunjukkan perubahan signifikan dalam kinerjanya dengan penurunan kerugian. Saat ini dalam masa perbaikan keuangan dan berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” kata H. Basuki saat ditemui awak media, Senin (29/9/2025).

H. Basuki menjelaskan, dalam keterangan beberapa waktu lalu, Laporan defisit anggaran Perumda Bintang Bano mencapai Rp 3 miliar, namun menunjukkan perubahan signifikan dibandingkan 2 tahun sebelumnya, atau masa jabatan terdahulu.

“Dengan manajemen baru, Perumda Bintang Bano memiliki harapan untuk terus meningkatkan kinerja dan menurunkan kerugian,” cetusnya.

Sejauh ini, lanjut H. Basuki, Perumda Bintang Bano berupaya meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat, dengan memanfaatkan potensi sumber daya air yang ada, seperti Bendungan Bintang Bano yang memiliki kapasitas air baku mencapai 550 liter/detik.

“Komisi III DPRD KSB memberikan apresiasi atas kemampuan Perumda Bintang Bano dalam menurunkan kerugian. Dan kamu berharap kinerja perusahaan akan terus membaik kedepannya,” tandasnya. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *